Minggu, 09 Desember 2012

Bromo Yang Terkenal Padang Pasir Dan Gunung


Keindahan Gunung Bromo menjadi primadona bagi wisatawan. Saat pendakian, ada banyak pemandangan yang sempurna. Anda akan terhipnosis oleh kawah, lautan dan juga pemandangan di puncaknya.


Bromo merupakan pilihan yang banyak dikunjungi saat libur panjang seperti libur Lebaran. Anda dapat melancong bersama siapa saja dan menggunakan kendaraan apapun. Lebih baik, Anda menyewa mobil berupa jeep jika datang beramai-ramai, karena harganya lebih murah.

Akan lebih mudah naik jeep untuk menuju Pananjakan I maupun II, Pasir Berbisik, Bukit Teletubbies atau biasa disebut Savana dan terahir ke kawah Bromo. Biasanya sudah disediakan penyewaan jeep. Biayanya mulai dari Rp 450.000 hinga Rp 600.000 per mobil, tergantung Anda menawar dan jumlah penumpang. Harga akan lebih mahal dari pada hari biasa jika saat hari libur besar.

Jika Pelancong ingin menginap, maka tinggal memilih untuk menginap di hotel ataupun home stay yang berupa rumah penduduk. Harganyapun beragam, keahlian Anda dalam tawar-menawar memengaruhi harga. Disana juga ada warung-warung makanan dan pedagang yang menjual sarung tangan, topi, syal, masker, dll di sekitar penginapan.

Biasaya ke Penanjakan dilakukan saat dini hari untuk menikmati buaian sunrise yang memesona. Sebelum itu, jangan lupa menggunakan pakaian yang hangat dan jaket tebal, masker penutup mulut dan hidung, sarung tangan, syal atau topi. Juga lebih baik membawa senter lebih dari satu karena jalan menuju Penanjakan hanya diterangin cahaya bulan saja. Jika Anda mau, Anda bisa menyewa kuda untuk menuju Penanjakan.

Setelah puas menikmati matahari terbit dan pemandangan yang indah dari Penanjakan dengan background Gunung Bromo, Gunung Batok dan Gunung Semeru, maka perjalanan bisa diteruskan menuju Pasir Berbisik. Anda akan melihat sejauh memandang lautan pasir yang indah dan Anda bisa mengabadikan momen indah bersama orang yang Anda sayang.

Lalu perjalanan dilanjutkan menuju Bukit Tabi atau Teletubbies. Anda akan menyaksikan betapa indahnya bukit-bukit hijau dan padang ilalang yang indah sebagai background untuk foto. Meski sudah agak panas, tapi udara dingin masih terasa.

Dan tujuan terahir adalah Kawah Bromo. Anda harus berjalan dari tempat parkir mobil menuju Puncak Bromo. Dari tempat parkir pun sudah terlihat sangat dekat pesona Gunung Batok. Jika Anda lelah, Anda bisa naik menggunakan jasa kuda.

Jalan menuju kawah sangat berdebu akibat ramainya Pelancong dan juga arus bolak-balik kuda. Disekitar tangga menuju puncak, banyak pedagang yang menjual bunga edelweiss berbagai warna dan bentuk, dan juga bunga-bunga lain seperti anggrek hutan.

Anda akan sangat berjuang melewati anak-anak tangga yang tak pernah sama dihitung jumlahnya oleh orang yang berbeda. Tangga itu tidak begitu luas dan dibagi menjadi dua ruas kanan dan kiri. Anda akan langsung menyaksikan kawah belerang setelah sampai di puncak. Biasanya banyak orang sekitar yang sembahyang di Puncak Bromo.

Jika Anda sudah puas maka Anda bisa kembali berjuang menuruni anak-anak tangga itu. Dan jika Anda masih penasaran, Anda dapat menghitung kembali jumlah anak-anak tangga itu dari atas.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar